Headlines News :
Home » » Larantuka: AIPD Gelar Diseminasi Hasil CRC

Larantuka: AIPD Gelar Diseminasi Hasil CRC

Written By Unknown on Selasa, 22 April 2014 | 14.33


* Tentang Pelayanan Publik di Flotim


Australia Indonesia Partnership for Decentralisation (AIPD) Kabupaten Flores Timur (Flotim) bersama Pusat Telaah dan Informasi Regional (Pattiro), mengelar Diseminasi Hasil Citizen Report Card (CRC) pada 20 desa/kelurahan di Kabupaten Flores Timur tentang pelayanan publik, di aula Susteran PRR, Larantuka, Jumat (11/4).

Diseminasi CRC yang dilakukan oleh AIPD Flotim dan Pattiro diperoleh dari hasil kerja jejaringan masyarakat Onetou Larantuka.

Hadir dalam diseminasi hasil AIPD Flotim Robby Keupung, PSO Pattiro NTT Benyamin Leu dan jejaring kerja AIPD Kabupaten Flotim diantaranya, Onetou, Koalisi untuk Advokasi dan Transparan (KUAT) Lamaholot, Kabupaten Flotim.

Anton Lebi Maran dari Jaringan Masyarakat Onetou, mengatakan survey pelayanan publik diperoleh dari masyarakat dilakukan oleh jaringan dilakukan di 20 desa/kelurahan di Kabupaten Flotim. Yang disurvey adalag pelayanan publik di bidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur. Hasilnya dibeberkan dan rekomendasi kepada pemerintah.

PSO Pattiro NTT Benyamin Leu mengatakan Diseminasi Hasil CRC yang sangat penting dilakukan karena menggunakan metode CRC atau Kartu Penilaian Warga terhadap pelayanan publik. Metode CRC merupakan metode akurat yang diperoleh dari warga untuk memberi penilaian terhadap pelayanan publik. Hasilnya memberikan masukan berupa rekomendasi kepada pemerintah mengenai pelayan publik yang terjadi dilingkungan yang disurvey.
"Pelayanan publik merupakan salah satu isu utama di era otonomi daerah dalam konsep pendekatan pelayanan. Jadi hasil dan rekomendasi bukan untuk menyalahkan siap-siapa tapi untuk perbaikan pelayanan. Ini merupakan gerakan bersama dalam membangun Kabupaten Flotim," katanya.

District Fasilitator AIPD Kabupaten Flotim Roby Keupung, mengatakan CRC pelayanan publik merupakan salah satu program AIPD Flotim. Survey CRC dilakukan karena belum ada keserius dalam pemberian pelayanan publik kepada masyarakat. Hal ini dapat diukur melalui CRC.

"CRC merupakan Program AIPD. Ada Program kegiatan lain seperti penguatan kapasitas masyarakat dalam sistem penganggaran daerah. Untuk CRC AIPD Flotim melalui jejaringannya melakukan survey di 20 desa/kelurahan terhadap pelayanan publik kesehatan, pendidikan dan infrastruktur. Hasil ini akan diteruskan melalui rekomendasi kepada pemerintah," katanya. ***Wentho
Share this post :

Posting Komentar

Selamat berdiskudi dengan penuh santun dan dewasa

 
Support : Creating Website | Qco | Kuat Lamaholot
Copyright © 2014. Koalisi Untuk Advokasi & Transparansi Lamaholot - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by KUAT Lamaholot
Proudly powered by Blogger